Penulis: Muslimah (Mahasiswi Komunikasi & Penyiaran Islam, IAIN Parepare) OPINI--- Kemajuan teknologi memudahkan serba-serbi kehidupan ...
Penulis: Muslimah (Mahasiswi Komunikasi & Penyiaran Islam, IAIN Parepare)
OPINI--- Kemajuan teknologi memudahkan serba-serbi
kehidupan manusia. Komunikasi yang modern menghadirkan kemudahan manusia dalam
melakukan interaksi maupun menyebarkan informasi dengan cepat baik komunikasi
secara lisan maupun digitalisasi. Apalagi pada saat ini mendekati
panas-panasnya infomasi yang namanya pemilu, sehingga penyebaran komunikasi itu
diperlukan agar masyarakat memahami kebaikan dari mereka yang nantinya duduk
untuk menjadi pemimpin di negara kita. Meski demikian, masih ada informasi yang
tidak memperhatikan bagaimana menerapkan etika dalam berjejaring di internet
sehingga munculnya informasi yang tidak baik perihal pemilu ini. Etika yang
menjadi salah satu komponen yang tidak bisa dipisahkan dari interaksi antar manusia.
Semua tingkat komunikasi baik antar pribadi
hingga komunikasi massa lekat kaitannya dengan etika. Era digital seperti hari
ini membuat informasi dapat diakses oleh siapa saja dan dari mana saja. Hal ini
memungkinkan terjadinya proses penyebaran informasi di berbagai platform maupun
media sosial yang ada tanpa melihat adanya kesenjangan maupun perbedaan latar
belakang serta pemahaman antara kelompok satu dengan kelompok lainnya.
Pemilu merupakan dimana kita sebagai
masyarakat Indonesia harus memilih siapa yang nantinya yang akan duduk menjadi
pemimpin di negara kita. Yang dimana kita berharap pemilu ini, masyarakat
Indonesia memilih sesuai dengan hati nurani tanpa ada campur tangan dari orang
lain. Peran komunikasi yang membantu menyebarkan tentang siapa saja yang
nantinya mencalonkan sebagai seorang pemimpin di negara kita nantinya . Tetapi
masih ada saja berita ataupun informasi pada saat ini masih saja mengalami yang
namanya hoax sehingga mempengaruhi integritas dari sebuah informasi itu
sendiri. Jadi perlu kiranya kita terus memperhatikan apa-apa yang dibagikan di
media sebagai representasi reputasinya. Hal ini menjadi penting diperhatikan
oleh praktisi-praktisi komunikasi.
“Demikian juga mengenai parpol dan juga
peserta pemilu agar kiranya berkomunikasi dan dapat memahami aturan dalam
pemasangan APS karena tidak semua tempat itu dapat digunakan dalam sosialisasi,
dan nanti juga untuk APK, mohon kerjasamanya karena ini demi lancarnya tahapan
pemilu kita juga, "harap Siswandi Rabu (22/11/2023).
Tak sampai disana, tantangan komunikasi juga
biasanya selalu dijadikan sebagai ajang merendahkan pasangan lain yang
seharusnya kita sebagai sesama manusia itu saling menghargai satu sama lain dan
adanya adu argumentasi mengenai bangsa ini kedepannya karna kita mempunyai tujuan yang sama demi
kebaikan dan keberlangsungan negara republik Indonesia nantinya.
Semakin menjadi tantangan bagi masyarakat
Indonesia ketika media merangkap fungsi menjadi jembatan advokasi yang
seharusnya menjadi media yang menyebarkan informasi yang baik. Sehingga masyarakat nanti bisa untuk memilih
siapa yang nantinya cocok menjadi pemimpin di negara kita sesuai dengan hati
nuraninya dan dari penyebaran informasi yang ada. Saya berharap komunikasi yang
ada di negara kita itu janganlah digunakan sebagai ajang adu domba bahkan
sampai merendahkan satu sama lain sebagai calon pemimpin di negara kita,
biarkanlah rakyat yang menilai dan memilih langsung siapa kiranya yang cocok
untuk memimpin negara ini. Hal ini memiliki peluang dalam menciptakan imaji
yang merusak reputasi seseorang bahkan memungkinkan adanya penggiringan opini
Kritik di media adalah hal baik sepanjang
disertai argumen dan bukti. Menjadi tidak baik adalah jika kritik yang
disampaikan tidak disertakan bukti yang valid. Jika kritik tanpa bukti, maka
bisa menjadi hate speech dan hoax.
Kita berharap bahwasanya pemilu menggiring
kita untuk bisa belajar bagaimana dinamika yang hadir saat kita berpolitik
jangan sekedar ambil dampak negatip dari sebuah pemilu tapi ambillah etikat
baik dari sebuah proses pemilu bagaimana cara memanage sebuah proses pemilu,
bagaimana cara beretorika yang baik, serta bagaimana cara kita mengambil hati
seseorang. Masih banyak Masyarakat Indonesia menilai bahwasanya pemilu
merupakan ajang untuk menikkan Namanya, tapi pemilu merupakan ajang yang
seharusnya kita memilih sosok pemimpin yang akan memimpin negara kita nantinya
selama 5 tahun lamanya. Komunikasi yang hadir pada saat ini harusnya
independensi dalam menyebarkan informasi, bukan merendahkan bahkan memberikan
berita-berita hoax pada masyarakat. Masyarakat juga harus menilai informasi
yang ada tidak semeta merta menerima informasi itu, tetapi perlu ditelaah lebih
dalam lagi mengenai informasi yang ada. di sinilah peran dinas komunikasi dan
informasi bagaimana mereka mengurangi berita-berita hoax yang ramai bermunculan
flatfrom maupun media sosial yang ada sehingga penyebaran informasi itu merata
dan tanpa adanya kebohongan. Itulah harapan kita semua harapan masyarakat dan
harapan saya sehingga pemilu ini bersih tanpa adanya saling merendahkan satu
sama lain serta terhindar dari pertengkaran. ini berharap pentingnya memahami
etika, terutama etika terapan dalam komunikasi baik bagi praktisi, akademisi
maupun masyarakat. Jangan pernah lelah membaca dan belajar, terutama dalam hal
ini adalah tentang etika dan pemilu merupakan hal yang sangat baik yang
dilakukan secara demokratis tanpa harus saling merendahkan satu sama lain.
Tidak ada komentar